MATEMATIKA KOMPUTASI PERTEMUAN 12 (struktur pengambilan keputusan dan aplikasinya pada persamaan kuadrat)
Assalamualaikum Wr.Wb.
Hai semuanya...
Di postingan kali ini saya ingin membagikan sedikit ilmu mengenai apa yang telah saya peroleh di mata kuliah "Matematika Komputasi" pada pertemuan keduabelas. Dipertemuan keduabelas ini yang dipelajari adalah "struktur pengambilan keputusan dan aplikasinya pada persamaan kuadrat".
STRUKTUR
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN APLIKASINYA PADA PERSAMAAN KUADRAT (PK)
1)
STRUKTUR PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Definisi
: Struktur pengambilan keputusan adalah sebuah struktur pada pemrograman dimana
sebuah blok program akan diproses jika memenuhi suatu (kondisi=benar).
Misalnya : mahasiswa dikatakan lulus bila nilai akhir besar dari 60.
a. Bentuk umum (syntax) struktur pengambilan keputusan
1.
Struktur
sederhana
IF kondisi
Pernyataan;
END
2.
Struktur dengan
dua pilihan
IF kondisi
pernyataan 1;
ELSE
pernyataan 2;
END
3.
Struktur dengan
banyak pilihan
IF kondisi 1
pernyataan 1;
ELSEIF kondisi 2
pernyataan 2;
ELSEIF kondisi 3;
pernyataan 3;
…
ELSEIF kondisi n;
pernyataan n;
ELSE
pernyataan n+1;
END
2)
APLIKASI STRUKTUR PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA PK
Bentuk umum
: ax2 + bx + c = 0
Menyelesaikan
persamaan kuadrat (PK) artinya mencari akar persamaan kuadrat (PK) tersebut
sehingga jika akar disubtitusikan ke persamaan kuadrat (PK) maka pernyataan
tersebut akan bernilai benar.
Pada
persamaan kuadrat (PK) dikenal istilah jenis akar yang meliputi:
a. Akar real
berbeda.
b. Akar real
kembar.
c. Tidak memiliki
akar real.
Jenis akar ditentukan dengan cara menghitung Diskriminan
(D) dengan rumus :
b2 – 4ac dimana :
a. Jika D>0 maka persamaan kuadrat (PK) punya akar
real berbeda.
b. Jika D=0 maka persamaan kuadrat (PK) punya akar real kembar.
b. Jika D=0 maka persamaan kuadrat (PK) punya akar real kembar.
c. Jika D<0 maka tidak memiliki akar persamaan
kuadrat (PK).
Masalah: Buatlah program dalam matlab untuk menentukan
jenis akar dan akar dari persamaan kuadrat (PK).
ANALISIS
1. Terdapat input nilai a, b, dan c.
2. Proses Diskriminan (D) untuk menentukan jenis akar.
3. Jika D>0 maka persamaan kuadrat (PK) punya akar
real berbeda.
Tentukan akar 1 dan akar 2 dengan rumus:
Jika D=0 maka persamaan
kuadrat (PK) punya akar real kembar.
Tentukan akarnya (x) dengan rumus:
jika D<0 maka persamaan kuadrat (PK) tidak
memiliki akar.
4. Selesai
ALGORITMA
1. Input nilai a
2. Input nilai b
3. Input nilai c
4. Proses D = b^2 – 4ac
Jika D<0 maka persamaan kuadrat (PK) tidak
memiliki akar real
6. Selesai
COODING DENGAN
MATLAB
1.
a=input (‘a=’);
2.
b=input (‘b=’);
3.
c=input (‘c=’);
4.
D=b^2 – 4*a*c;
5.
if D>0
x1=(-b + sqrt (D) /
(2*a);
x2=(-b - sqrt (D) /
(2*a);
disp ([‘x1=’, num2str
(x1)])
disp ([‘x2=’, num2str
(x2)])
elseif D==0
x = (-b/(2*a));
disp ([‘x=’, num2str
(x)])
else
disp (‘TIDAK MEMPUNYAI
AKAR REAL’)
6.
end
Cukup sekian untuk materi ini, Mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan baik dari segi kata-kata ataupun materi.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Tunggu postingan berikutnya ^_^
Materi ini diperoleh dari: jefrimarzal.staff.unja.ac.id
Comments
Post a Comment