COME BACK AGAIN "chapture 4"






BERTEMU IBU


Sepulang sekolah entah mengapa aku merasa sangat lelah, mungkin karena untuk hari itu mata pelajaran nya terlalu banyak sehingga aku merasakan akan hal itu, ditambah lagi dengan guru yang kiler, iya guru bahasa Indonesia ku . dia satu-satunya guru terkiler yang ada disekolahku. Jangankan menyapa, tersenyum saja bisa dihitung selama aku menjadi siswa disekolah itu. Wajahnya yang datar, suaranya yang khas, dan emosinya yang selalu meluap ketika apa yang diperbuat oleh siswanya tidak sesuai dan tidak berkenaan dihatinya. Sebenarnya dia orang yang baik, mungkin karena kami tidak terlalu dekat dengannya sehingga kami berfikir seperti itu. Sudahlah jangan membahas guruku terlalu lama.

Setibanya dirumah, kubuka sepatu dan kuberjalan menuju kamar mandi untuk mencuci muka dan dilanjutkan untuk berwudhu karena pada saat itu waktu ashar sudah masuk.

Setelah shalat langsung kurebahkan tubuhku yang lelah itu diatas sebuah kasur yang ukurannya tidak terlalu besar, cukup untuk kutiduri bersama adik perempuanku.

Sejenak terlintas difikiranku akan kata-kata heri tadi yang berniat ingin main kerumahku katanya. apakah dia memang benar-benar  ingin kerumahku padahal sudah kukatakan ibuku marah jika ada laki-laki kerumahku.

Untuk sekarang aku memang belum diizinkan untuk pacaran, katanya umurku masih 16 tahun pada saat itu, dan aku juga masih terlalu kecil untuk mengerti akan hal itu. Ibuku saja yang selama ini tidak tahu jika aku sudah mulai pacaran sejak aku menginjak kelas 3 mts.

Sudahlah, kurasa heri hanya bercanda ingin main kerumahku, kupejamkan saja mataku untuk segera tertidur. Dan ketika aku terbangun nyatanya tidak lagi sore melainkan cahaya sore sudah menjadi gelap, matahari sudah tenggelang kira-kira 1 jam sebelumnya. Waktu magrib saja sudah terlewat denganku.

Dari arah kamarku kudengar suara seseorang yang sedang mengobrol dengan ibuku, suara laki-lai. Kurasa bukan ayahku, karena ayahku belum pulang kerja pada saat itu, adik laki-laki ku juga bukan karena dia lagi dirumah nenekku katanya, dan akan pulang sekitaran pukul 22:00 dan pada waktu itu masih menunjukkan pukul 19:15 .kutuju dapurku dengan niat untuk mencuci muka dan kemudian dilanjutkan untuk mandi. Aku tidak terfikir siapa yang sedang berbicara bersama ibuku. tiba-tiba aku teringat akan heri. .

Ya aampuunn…. Heri teriakku yang seakan-akan berfikir jika yang berada diluar dan berbicara dengan ibuku adalah heri.

Kepercepat mandiku dan langsung kutuju kamar untuk memakai baju tidurku, kuingat aku memakai baju tidur warna merah bergambarkan hello kitty pada malam itu.

Ketika aku sedang menyisir rambutku yang tidak terlalu panjang itu, kira-kira sebahu lebih sedikit tiba-tiba ibuku muncul untuk memberi tahu ada yang ingin bertemu denganku.

baru bangun kak?? “ kata ibuku,
dirumah aku memang dipanggil kakak oleh ibuku,ayahku,dan adik-adikku , mungkin karena aku adalah anak tertua dirumah itu.
“iya bu, ini baru selesai mandi”kataku
ada yang mau ketemu ibuku berkata
“siapa??” aku bertanya
“tetangga baru kita kata ibuku
“iya bentar aku sisiran dulu bu” kataku yang agak sedikit lega karena yang berada diluar kurasa bukan heri tapi tetangga baruku, aku pun tidak tahu bagaimana rupa tetangga baruku itu dan mengapa dia ingin bertemu denganku pada saat itu, mungkin dia ingin berkenalan denganku.

Tak lama setelah selesai sisiran akupun menuju keluar dengan niat untuk menemui tetangga baruku yang kata ibuku ingin bertemu denganku, kuberjalan dengan langkah yang agak sedikit pelan sambil bertanya-tanya dalam hatiku siapakah tetangga baruku itu dan mengapa ia ingin bertemu denganku. Setibanya diluar akupun terkaget akan sosok tetangga baruku itu, kurasa kalian tahu siapa yang kumaksud. Iyah dia si heri, heri yang katanya penggemarku itu.

Mukakupun langsung memerah dan merasa panik, aku memikirkan hal apa saja yang telah ia bicarakan dihadapan ibuku, mampus dah,, ibu pasti akan memarahiku kalau ia tahu semuanya”kataku dalam hati.

“hey, aku datang kan? kata heri
“mati aku, ibuku akan marah. Kau tak akan mengerti”kataku dengan ketakutan
“tenang saja, ibumu sudah aku luluhkan. Anaknya aja bisa kululuhkan, yakali ibunya nggak bisa ” katanya tersenyum
“kalau akau dimarahi kujitak kepalamukataku mengancam
“iyah,iyah, jangan khawatir” katanya lagi
“huuuu, btw tadi ibuku bilang adaa tetangga baru yang ingin bertemu denganku, jadi kamu orangnya.” Kataku
“iya, kenapa?? Suka yah punya tetangga seperti aku?” katanya
“suka nggak suka toh kamu udah jadi tetangga aku juga kan? nggak mungkin juga kan aku mindahin rumah kamu dari sini?? Aku menjawab
“haha kamu lucu yah katanya
“baru tau?? “ kataku
“nggak, udah lama kok aku kalau kamu itu lucu, kan aku penggemarmu!” katanya
“gitu??” kataku
“iya sari” katanya dengan tersenyum.
“ sejak kapan kamu pindah kesini, kok aku nggak tau ?, asalmu dari mana?,dan kenapa kamu pindah?” kataku sedikit mengintrogasi
“aku jawab yang mana dulu nih, satu-satu kali nanya nya” katanya dengan tertawa
“terserah kamu” kataku
“aku pindah kesini sejak seminggu yang lalu, kamu aja kali yang nggak merhatiin kalau punya tetangga baru, tapi aku selalu merhatiin kok kalau aku punya tetangga yang manis.  katanya
“duaa pertanyaan lagi kataku
“aku pindah kesini karna ikut dengan orang tua ku, dan aku pindah karna aku mau masuk ke SMA kamu, SMA kamu nerima siswa yang sperti aku nggak ya ??  katanya lagi sambil tertawa.
“emang ada alasan apa untuk nolak kamu??, dasar aneh “kataku tersenyum
“bisa jadikan SMA kamu nggak nerima orang yang ganteng sperti aku “ katanya dengan pd
“haha kamu ganteng?? Kataku tertawa keras
“menurut kamu?? Tanya nya
“hhmmmp, btw spertinya wajah kamu nggak asing deh, sperti pernah liat dimana gitu! “kataku
“biasa orang ganteng emang gitu” dia berkata
“seriussss!!!” kataku dengan serius
“hehe maaf deh. emang kamu benar-benar nggak kenal aku sebelumnya yah? Nggak inget sedikitpun gitu tentang aku?? “dia bertanya balik
“nah itu, aku juga nggak tau. Aku sperti pernah ketemu kamu sebelumnya tapi aku lupa dan nggak yakin gitu!! jawabku
“ spertinya aku orang yang mudah terlupakan ya hehe, aku heri teman SD mu dulu yang pindah sekolah saat nginjak kelas 4 SD, kok kamu nggak ingat sih? Dia berkata
“hah serius??, kamu heri yang dulunya pindah gara-gara dikeluarin itu? Kataku terkejut
“jangan diperjelas dong kata-kata dikeluarinnya hehe, aku malu katanya

Aku terkejut mendengar pernyataan yang terlontarkan dari mulut si heri, ternyata dia adalah temanku semasa SD dulu, nggak terlalu dekat sih karna seingatku dia itu dulunya anak yang nakal dan sering tinggal kelas, bayangkan saja.. usianya beda 3 tahun dariku, jadi kalian bisa nyimpulin sendiri berapa kali dia nggak naik kelas .

oh ya aku mau cerita tentang dia yang dikeluarin dari sekolah hingga akhirnya dia pindah dan aku nggak pernah ketemu lagi sejak kejadian itu, dan baru ketemu sekarang dan jujur wajahnya 90% berubah sampai-sampai aku nggak ngenalin dia lagi. Mungkin karna semakin dewasa semakin berubah kali yah, atau karna aku sudah lama banget nggat pernah ketemu dia. Btw dia dulu dikeluarin karena kasus yang nggak seharusnya dilakukan oleh anak seusia dia yaitu merokok. Dia ketahuan oleh kepala sekolah saat ia ngerokok pada jam istirahat. Karna kejadian itu kepala sekolah marah besar hingga berani membuat keputusan untuk ngeluarin si heri dari sekolah dengan alasan karena heri udah dianggap membuat malu nama sekolah.

Dari cerita aku pasti kalian nyimpulin kalau heri anak yang nakal banget kan??, disaat anak seusia dia masih sibuk dengan permainan yang dilakukan anak-anak SD pada umumnya dan dia ngelakuin hal yang seharusnya dilakuin oleh orang dewasa. Menurutku orang dewasa pun nggak seharusnya ngelakuin hal itu. Kenapa??? Karena aku paling nggak suka sama orang yang ngerokok, jangankan ngerokok..nyium asap aja aku nggak suka.

Setelah malam itu aku akhinya tau bahwa heri adalah teman SD ku dulu, aku akhirnya bernostalgia dengannya mengenai hal-hal yang pernah dilaluin dulu semasa SD sebelum dia pindah sekolah. Dia juga cerita bahwa dia juga awalnya nggak tau kalau bakalan ketemu aku atau bahkan jadi tetangga aku. Katanya saat pertama-tama ia pindah ketempatku dia ngeliat aku pulang sekolah dan sepertinya dia tidak asing ketika melihatku dan dia langsung ingat kalau aku adalah sari teman SD nya dulu. emang mukaku nggak berubah ya dari SD sampai sekarang ??’ aku bertanya dalam hati. Setelah dia yakin jika yang dia lihat itu adalah benar-benar sari teman SD nya dulu, dia kemudian minta nomor hp ku ketemannya, namanya dani. Kebetulan dani ini adalah teman kelasku sendiri.

Kami pun akhirnya tertawa mendengar cerita-cerita yang dia lontarkan.

“haha, jadi gitu ceritanya?? Kirain kamu penggemarku beneran. Pantesan wajah kamu nggak asing banget gitu!!” kataku
“hehe biasa orang ganteng,, “ dia berkata sambil tertawa
“yaelah masih aja ngebanggain diri sendiri” kataku
“harus dong hehe, “katanya

Setelah lama berbincang-bincang dan waktupun sudah menunjjukan pukul 22:00 malam.

“yaudah aku pulang dulu ya, besok lanjut lagi. Nggak enak udah malem” katanya
“emang dari tadi udah malem kan?? kamu piker siang hehe kataku bercanda
“haha iya ya??  Sampai ketemu besok ya? “ katanya dan kemudian pulang kerumanya yang jaraknya tidak jauh dari rumahku, kan tetangga an hehe.

Nggak tau kenapa malam itu aku senang banget, nggak tau deh senang karna apa. Karna tau bahwa heri adalah teman SD ku?? ataupun ada hal yang lain?? Ah entahlah, intinya malam itu aku senang.

Karna saat itu udah malem banget dan memang sudah waktunya untuk anak-anak sekolahan sepertiku tidur karena besok harus melakukan rutinitas seperti biasanya yaitu sekolah, akupun masuk kedalam rumah dan menuju kekamar dengan niat untuk tidur. Dikamar sudah ada siti adikku yang udah tertidur pulas dengan lagu-lagu berasal dari handphone nya yang mengiringi tidurnya. Kebiasaan adikku memang selalu memutar music sebelum tidur sebagai pengantar tidurnya dan akulah yang selalu mematikannya. Akupun mematikan lampu kamar terlebih dahulu sebelum tidur, aku orangnya memang nggak bisa tidur dalam keadaan cahaya terang.




Untuk siapapun yang menyisihkan sedikit waktunya untuk membaca cerita ini, saya ucapkan terima kasih. nantikan postingan saya selanjutnya dengan chapture yang baru. chapture selanjutnya akan saya posting seminggu yang akan datang.

Sekali lagi terima kasih.

see you next post guys..

BERTEMU IBU

Comments

Popular Posts